Tuesday, December 20, 2011

A piece of Solo Trip: Jogja


Stasiun Tugu pagi hari


Pit stop di akhir tahun 2011.

The art of being alone, kelakar seorang rekan kerja. Padahal, sebenarnya buat saya sih, two is much better than one. Hehehe.... Tapi, niat kali ini memang sudah bulat, ingin mencoba pergi sendiri.

Taksaka malam dari Stasiun Gambir keberangkatan pukul 20:45. Alhamdulillah, perjalanan lancar dan saya tiba di Jogja pukul 05:15. Langsung menuju 105 Losmen yang sudah saya pesan sebelumnya dari Jakarta. Lokasinya di Jl. Sosrowijayan Wetan GT I/105. Untuk kamar standar yang saya pesan dengan fasilitas tempat tidur untuk 2 orang, kamar mandi dalam dan kipas angin Rp. 100.000,- semalam. Dan karena saya datang sampai di lokasi sekitar pukul 05:45 saya tetap bisa masuk kamar dengan tambahan tarif setengah harga atau Rp. 50.000,-.

My small room in Losmen 105

Sesi Jogja:
Jalan di sepanjang Malioboro, belanja batik dan jam tangan, makan pecel di depan Pasar Beringharjo, mengunjungi Makam Raja Mataram di Kota Gede sekalian melihat perak, belanja coklat Monggo, makan mie Jowo dan wedang ronde, dan untuk pertama kalinya mengunjungi museum budaya Ullen Sentalu di Kaliurang. Nggak pake ribet dan santai.


Pecel depan Pasar Beringharjo
Randomly had English breakfast in the next day

Makam Raja Mataram di Kota Gede
Lukisan di tembok rumah penduduk, Kota Gede

Jajan Cokelat Monggo
Ullen Sentalu

Sesi mengharukan pastinya menjenguk seorang teman di UGD RS Sardjito. Lagi-lagi merasa dekat dengan kematian:'(

Juga tak menyangka bertemu Wiwit, seorang teman yang ternyata sedang ada di Jogja. Had a lovely lunch with her at Parsley. Dia tiba-tiba curhat tentang perjuangan cintanya. Really hope for her best.
Me and Wiwit had lunch at Parsley, Jalan Kaliurang

Sunday, December 11, 2011

Corinne Bailey Rae - Trouble Sleeping



It's late and I'm feeling so tired
Having trouble sleeping.
This constant compromise
Between thinking and breathing.

Could it be I'm suffering
Because I'm never give in?
Won't say that I'm falling in love
Tell me I don't seem myself
Couldn't I blame something else?

Just don't say I'm falling in love

Some kind of therapy
Is all I need
Please believe me
Some instant remedy
That can cure me completely

Could it be that I'm suffering
Because I'll never give in?
Won't say that I'm falling in love
Tell me I don't seem myself
Couldn't I blame something else?

Just don't say I'm falling in love
'cause I've been there before and it's not enough
So nobody say it

Don't even say it
I've got my eyes shut
Won't look, oh
No, I'm not in love

Could it be I'm suffering
Because I'll never give in?
I'm falling love
Tell me I don't seem myself good enough for something else

Just don't say I'm falling in love
Falling in love
Just don't say I'm falling in love
Oh, yeah
Falling love ooh
Oh, oh, don't say that I'm falling in love, don't say that, oh
Just don't say that I'm falling in love, yeah
Just don't say that I'm falling in love
Don't say but in the answer
'Cause I'll never give in
Oh
Falling in love
Yeah
Oh

Tuesday, December 6, 2011

Mundur Dulu

Gw memang lagi agak nggak jelas. Maaf ya, kalau tiba-tiba jadi terlihat judes, galak, atau cuek. Lagi bingung. Feeling so bad to interact normally. Jadi, kalau tiba-tiba gw menghilang atau terlihat sangat nggak care sama sesuatu atau sama elo, ya sebenarnya karena gw lagi 'denial' aja. Walaupun gw suka senyum, tapi gw nggak selalu bisa melakukan itu.

Gw cuma takut bakal marah atau bakal nyemprot orang karena ke-sensi-an gw. Trus orang itu jadi tersakiti deh. Hmmm....jadi, sementara ini gw pasif dulu ya. Nunggu badai-nya reda.

Secret Admirer

I'm watching you watching her

Sunday, December 4, 2011

1001 Things I Shall Do Before I Died


Bikin daftar panjang hal yang mesti dilakukan sebelum kembali pada-Nya? Ayolah, nggak saya banget ini mah! Nggak pernah bikin resolusi tahun baru juga. Nggak telaten aja sih. Padahal dulu waktu jadi trainer saya suka koar-koar "Ayo bikin SMART Planning". Hehe... Nipu orang ceritanya...

Eh, tiba-tiba Jumat malam kemarin (2 Desember 2011), gara-gara disetanin seseorang via obrolan BBM, saya sadar bahwa banyak hal menarik belum saya coba dalam hidup. Nggak pernah bikin target juga. Padahal, itu kan seni hidup ya? Sesuatu itu ada 'ruh' nya kalau ada passion-nya. Semangat hidup itu ada karena kita mengetahui tujuan kita. Sang Pencipta juga suka kan sama niat baik seseorang?

Bikin list kl gituh!
1001 things we should do before we died! Yg gak enak di skip ajah!
U.. U.. Trust me deehh...

Akhirnya, karena iseng, saya kepikiran isi obrolan itu. Saya pun bikin daftar itu. Dan, itu dia 20 daftar awal yang saya bikin. Beberapa hal sudah tercapai. Ada yang agak bodoh juga sih kalau dibaca-baca.

Tapi, ya... kenapa nggak dicoba dulu sih?

All I have to do is dream, and dreaming is free of charge:)

Saturday, November 26, 2011

Blur - Out Of Time


Where's the love song?
To set us free

Too many people down
Everything turning the wrong way around
And I don't know what love will be
But if we start dreaming now
Lord knows we'll never leave the clouds

And you've been so busy lately
that you haven't found the time
To open up your mind
And watch the world spinning gently out of time


Feel the sunshine on your face
It's in a computer now
Gone to the future, way out in space

Mrs Cold

Nice melody... when I feel this...



Shit happens!

A bad day, just like one lucky day. It will soon be replaced by ordinary days.

Feel vulnerable now, Miss? Don't you trust anyone? Are you bothered by people's comment?

Need a hand?

Wednesday, November 23, 2011

SEA Games-nya Saya: Kerja Ribet

kembang api saat Opening Ceremony

Campur aduklah rasanya. Mesti saya bilang kalau saya senang dan bangga bisa menjadi bagian di dalam penyelenggaraan SEA Games XXVI/2011. Jengkel karena paham seperti apa repotnya berurusan dengan birokrasi. Mau marah dan muntab karena mesti sabar berurusan dengan pihak ketiga. Agak stres karena sempat merasa bingung dan serba salah "adoh...kerja tetep tapi nyambi panitia juga"

survei venue berkuda di Arthayasa, Depok

Numpang foto di acara relai obor

Gini ceritanya, beberapa pegawai Pemprov DKI memang ikut jadi panitia penyelenggara SEA Games di Jakarta. Saya ikut di bagian media dan penyiaran, khususnya pelayanan media. Intinya, berhubungan dengan dukungan publikasi kepada media maupun khalayak. Jadi, saya dan teman-teman seperti Dhini, Mas Harry, dan Mbak Ika ikutan berurusan dengan updating situs resmi kami di www.beritajakarta.com/seag2011, bikin press release, advertorial, running text, jurnal, leaflet dan materi-materi publikasi.

Bikin materi publikasi

Rangkaian kerjaan kami agak banyak. Mulai survei venue, Torch Relay, Opening Ceremony di Monas, Flag Raising di halaman Balaikota, sampai selesai di Closing Ceremony. Seruuuu....tapi kadang macem ada huru-hara gitu deh. Overall, it was indescribable and memorable...

Dancing with Modo

Partners in Crime: Bang Uki, Saya, Menta

Akhirnya closing ceremony juga. Alhamdulillah...

Thursday, November 10, 2011

Panas Terik atau Hujan Deras

Siapa peduli dengan panas terik atau hujan deras?
Kalau sesaat setelah panas terik turun hujan yang menyejukkan?
Atau setelah hujan deras, Ia munculkan pelangi indah yang mataharinya mampu menghangatkan hati?

Tuesday, October 18, 2011

Kelas Masak Pertama Saya: Roti Taiwan (3)

Paling seru dan menantang itu waktu bikin isian. Yang kemarin diajarin itu ada 7 varian.

macam-macam isian: ceri hitam, kacang merah-buah kering, almond coffee, sosis keju, polo smoked beef, abon ayam, blueberry crumble...


Setelah dipanggang jadinya begini:

polo smoked beef

abon ayam-mayonaise

sosis keju+daun bawang+saos tomat

kacang merah+buah kering

almond coffee

ceri hitam

wohoooo...cakep juga jadinya ya...

itu paling atas yang agak gosong si blueberry crumble

Kelas Masak Pertama Saya: Roti Taiwan (2)

Masuk ke resep yuk...
1. Tepung terigu protein tinggi (450 gr) + tepung terigu protein sedang (100 gr) + gula pasir (125 gr)+ ragi (20 gr) + emulsifier (3 gr)

2. Telur (150 gr) + susu cair (135 ml)

3. Garam (7 gr) + (margarin-mentega: 100 gr)
4. Air es (kira-kira 75 ml)

Cara Membuatnya...
1. Aduk bahan kering selama 1 menit
2. Masukkan campuran telur dan susu cair lalu air es
3. Masukkan campuran margarin-mentega dan garam
4. Aduk hingga rata dan kalis. Kalau pakai alat sekitar 25 menit. Kalau manual, aduk sampai kalis lalu banting-banting adonan selama 45 menit (pegel euy).

5. Fermentasi adonan selama 15 menit dan dibalik lalu diamkan 10 menit.
6. Potong adonan kira-kira 60 gr lalu bulat-bulatkan, fermentasikan lagi 15 menit.

7. Bentuk dan isi adonan, fermentasikan lagi 15 menit


8. Panggang adonan

9. Hias roti

Kelas Masak Pertama Saya: Roti Taiwan (1)


Sebelumnya nggak pernah mikir untuk ikutan kursus masak sampai diajak Shima belajar bikin Roti Taiwan di Wina (kursus kue) yang kebetulan lokasinya di Ruko Maharaja, Depok.

Pengajarnya adalah Chef Deni yang bisa dilihat di sini infonya. Asistennya adalah istrinya, Ibu Lili yang selalu manggil suaminya 'ayang', jadi kadang suka bikin saya dan Shima nggak konsen karena pengen manggil seseorang gitu juga. Hehe... #abaikan.

Ok, serius dikit lah Iid...

Well, Roti Taiwan? Info singkat dari Shima: "Itu lho kayak roti boy atau roti-roti bread talk gitu". Oke lah, doyan saya kalo makan yang begitu.

Kata Chef Deni, Roti Taiwan kadang disebut Fusion Bread. Dulu awalnya memang dari Taiwan, terus ke Jepang, Cina, masuk Singapura, trus ke Malaysia lalu ke Indonesia. Karena negara-negara lain bisa bikin roti kayak gitu, akhirnya pada males nyebut 'Taiwan' lebih enak 'Fusion'. Sebenarnya ini adalah roti tingkat lanjut, ada sih kursus resep dasar roti. Tapi, namanya juga random, ya udahlah kali ini tersesat dalam petualangan di dapur pasti menyenangkan juga kok.

Friday, October 14, 2011

Am I a Thousand Miles Away from You?

When several kilometers feel like a thousand miles....

"It's always times like these When I think of you And I wonder If you ever Think of me"
- A Thousand Miles, Vanessa Carlton

"And I wonder if I Ever cross your mind For me it happens all the time"
- Need You Now, Lady Antebellum

Ya gini kali ya efek dari banyaknya pekerjaan, sempitnya waktu, dan terkurasnya emosi. Jadi merindu dan ingin dirindukan #halah...

Tiba-tiba pengen balik ke lagu dari negeri sendiri aja. Minoru yang 'Merindukanmu' ini cocok banget deh menemani hari Jumat - alias hari kangen nan mellow menggalau-galau....

Woy, kangen siapa sih saya-nya ini???

Sunday, October 9, 2011

Desahan Akhir Pekan

Kadang-kadang bukan tentang isi pesannya. Bukan pula medianya. Atau orang yang menulisnya. Kadang-kadang cuma isi kepala kita yang mesti disusun ulang atau hati kita yang mesti dilapangkan, supaya melihat segala sesuatu tidak dengan prasangka kejauhan, tidak dengan reaksi berlebihan atau merasakan terlalu mendalam.

Kalau hanya kekusutan, tundalah bereaksi. Mungkin itu bisa lebih baik. Mungkin... daripada menyesal sudah melakukan hal bodoh....




Splender - I Think God Can Explain


First time I heard this song was 10 years ago (from the OST of Dawson's Creek) but until now it motivates me. Well, I don't care about the whole idea from this song (which I guess about brokenhearted person) but these lines make me feel better, at the point when people underestimate me... God knows me better than I am.

It's alright I'm O.K.
I think God can explain
I believe I'm the same
I get carried away

It's alright I'm O.K.
I think God can explain
I'm relieved I'm relaxed
I'll get over it yet.

I'm so much better than you guessed
I'm so much bigger than you guessed
I'm so much brighter than you guessed


Meratap

Pagi ini datang terlambat ke kajian. Lupa bawa buku pula. Biasalah, kalo libur bawaannya tidur lagi setelah Subuh, padahal kajian mulai jam 6. Payah ah saya.

Nah, pagi ini Pak Ustadz bicara soal 'Dilarang Meratapi Kematian'. Saya sudah beberapa kali mendenger hal ini, tapi tetap banyak pendapat berbeda dalam penerapan sehari-harinya. Ini beberapa hal penting yang saya catat:

- Seorang mati disiksa dalam kubur menurut apa yang dijeritkan dalam tangisan keluarganya (Bukhari, Muslim)

- Sesungguhnya Allah tidak menyiksa karena air mata atau kesedihan hati, tetapi Allah akan menyiksa oleh sebab lisan (Bukhari, Muslim)

Jadi, ketika ada orang yang meninggal, wajar dan manusiawi jika kerabatnya merasa sedih dan kehilangan sehingga akhirnya menangis. Kata orang-orang, kalau air matanya jatuh ke orang yang sudah meninggal, orang yang meninggal itu akan disiksa. Bener tuh?

Nah, berdasarkan hadits, ternyata bukan air mata atau kesedihan kerabat yang membuat mayat disiksa di alam kubur, tapi... apa yang diucapkan atau diperbuat para kerabatnya itu. Maksudnya, kalau kerabatnya itu 'meratap'.

Yang termasuk meratap di sini adalah: menangis berlebihan, menjerit-jerit, melukai diri sendiri, dan menyalahkan Allah akan adanya kematian. Pokoknya segala tindakan berlebihan yang pada akhirnya bermuara pada menyalahkan Sang Pencipta.

Lalu, soal perbedaan pendapat makan/minum di rumah orang yang sedang kesusahan. Ada yang bilang 'haram' ada yang bilang 'lha, kan tuan rumah memang menyediakan buat para tamunya'. Nah, kalau kata ustadz tadi: ketika seseorang makan/minum di rumah seseorang yang kesusahan, bagai menggugurkan pahala surganya. Intinya sih, lebih baik jangan.

Ya itu sih, poin penting kajian pagi ini. Semoga bermanfaat.


Saturday, October 8, 2011

Resep Klasik: Donat Kentang

Edisi masak lagi nih. Gampang lagi. Maklum udah lama nggak ke dapur. Kemarin sempat bingung antara bikin donat, chocolate truffle, pancake, atau kastangel. Eh, akhirnya donat ajalah karena nggak ribet dan pasti semuanya doyan.

Dari sekian resep donat yang pernah saya coba, yang 1 ini yang paling pas buat lidah saya. Empuk, renyah, legit, pas lah. Resepnya diambil dari guntingan koran Republika awal tahun '90.


Bahan:
1/2 kg kentang dikukus dan dihaluskan
1/2 kg tepung terigu yang telah diayak
4 sdm gula pasir
3 sdm mentega
4 butir kuning telur dan 1 butir putih telur (karena males suka saya bikin aja 3 telur)
1 sdt garam
4 sdm susu bubuk
10 gr ragi instan

Cara membuat:
- campurkan tepung terigu dengan telur, gula, garam dan ragi, sama susu bubuk. Aduk rata.
- masukkan kentang, mentega diuleni sampai tidak lengket di tangan
- diamkan sampai mengembang dua kali lebih besar dari adonan semula
- setelah mengembang, bentuk-bentuk sesuai selera. Bentuk standar pastinya: bulat-bulat bolong tengahe, tapi bisa juga dikasih isian selai (jadinya nggak bolong dong)
- goreng sampai mateng


jadi deh....


Ini enak kok. Beneran deh. Sayanya aja suka nggak jago mencetak dan menghias:))


Friday, October 7, 2011

The Pond

I don't think this is a constant lucid dream. I'm not even sure, in what condition I usually get this kind of dream. This vision just keeps coming..


Imagining the place surrounded by water and tropical trees and listening to this song really makes me feel good


Thursday, October 6, 2011

Wonderful Jobs


I took the pictures from this site


“Being the richest man in the cemetery doesn’t matter to me …
Going to bed at night saying we’ve done something wonderful…
that’s what matters to me.”

-Steve Jobs-


Then sometimes, life is about trying to do something wonderful. Trying to make people laugh, trying to inspire and remind them that dreaming is always allowed.

#RIP Mr. Jobs (1955-2011)

Saturday, October 1, 2011

Teman Hidup (Estare Para Siempre) - 2 Steps North feat Juju Suertes


Teruslah kau berlari
Jangan pernah berhenti
Jangan pernah sesali
Yang telah kau jalani
Teruslah kau berlari
Jangan pernah berhenti
Janganlah kau sesali
Waktu takkan berhenti
(Aku ada untuk dirimu dan takkan hilang)
(Teriakan isi hatimu dan ku kan datang)
"Estare para siempre"

Friday, September 30, 2011

Unsweetened Coffee and Dark Chocolate: Pahit Neng!

Shima dan Saya dengan tampang kucel di jalanan Hatyai jelang tengah malam, saat minum kopi dan coklat kemanisan

Suatu pagi, bincang-bincang bodoh tapi bener bareng Shima, si partner jalan.

Latar:
Commuter line menuju kantor di tengah himpitan para penglaju kereta.

Shima : Si A gimana sih tampangnya?
Saya : Kalo gw liat fotonya sih manis ya. Harusnya nggak komplain lah kalo dikenalin sama yang tampangnya begitu.
Shima : Baguslah. Mudah-mudahan aja kelakuannya semanis mukanya.
Saya : Ho'oh. Amin...
Shima : Soalnya kan banyak ya orang mukanya manis, kelakuannya bikin ilfil.
Saya : Eh, tapi gini ya... gw tanya deh sama elo. Kita nih kalo disuruh pilih coklat sama kopi sukanya yang kayak apa?
Shima : Coklat gw pilih yang 'dark'.
Saya : Nah, nah, nah.... kopi pun gw suka yang 'unsweetened'.
Shima : Ya pantes, hidup kita pahit gini... yang dipilih juga yang begitu.
Saya : #doh (langsung buang muka ngeliat ke jendela kereta aja)

Thursday, September 29, 2011

Cicak di Dinding

Sentimentil nggak selalu tentang apa yang sesungguhnya sedang dialami. Kadang ada titik ketika seseorang ingin menikmati sentimentilnya merindukan seseorang. Siapapun juga. Meskipun pada saat itu sebenarnya tidak ada yang seharusnya dirindukan...

http://www.craftkitsandsupplies.com/glow-in-the-dark-lizards-4dz-374009-p-1366.html


Cicak di Dinding (Dewi Lestari - Rectoverso)


Nada dan puisi datang dan pergi menghampirimu
tiada yang mampu merengkuh arti dan isi hati

Kadang benda mati yang memenangkan
tempat di sisimu
atau hewan kecil yang luput dari pandanganmu

Ku berserah dalam ketakberdayaan
berbahagia dengan satu impian
Dan satu kejujuranku

Ku ingin jadi cicak di dindingmu
cicak di dindingmu
hanya suara dan tatapku menemanimu

Dan ku menyadari tanganku
tak kan mampu meraihmu
walau ku tahu tanganmu tak kan lelah memberi

Tidurlah… tidur… buih ombakku
percikmu abadi menyegarkanku
namun biarlah kini
kuingin jadi cicak

S'perti cicak di dindingmu
cicak di dindingmu
melekat… menemani… membelai dinding jiwamu

cicak… cicak di dinding

Monday, September 19, 2011

The Game


If she can't be assertive, then I'll be the one who will try very hard to act that way. To choose my game.

As you know, I'm not good at riding on a roller coaster. It's just really exhausting and make my heart beat abnormally. Don't give me such game.

So, before it's too late... Do choose. Are you gonna make me change my mind, leave you and find another game? Or, would you just simply lead me to the other everlasting and fun one?

Hey, be fast, I'm holding my own ticket...

Saturday, September 17, 2011

Re-Post: Biarkan Kunikmati Kantukku

Re-post from my multiply

Whoam...

Tertidur yang lelap, ingin

Lelah ini sudah tak sanggup ditahan

Burung hantu dan kelelawarnya masih di luar kan?

Sudah, ajak saja sekalian

Tertidur yang lelap, ingin

Mimpi-mimpi sudah mau datang

Beriringan menjemput di ujung selimut tebal

Berbisik-bisik di lembutnya bantal, berjejal...

Tertidur yang lelap,

Biarlah raga ini memulai

Lepaskan segala kekesalan yang kasat mata

Bubarkan segala gundah dan amarah yang terselundup di jiwa

Jiwa yang besok paginya harus tenang

Dan kembali ceria

Tertidur yang lelap,

Hingga tersadar dengan kukuruyuk ayam

Lewati sejalan malam panjang

Dipayungi bintang dan kunang-kunang malam

Tidurlah...

Hari sudah malam

Gelapnya mulai melayang

Re-Post: Senyum

Puisi lama, dari blog lama.


Bahwa aku
Tak seharusnya melibatkan hati
Kala memandang senyumnya
Yang memberiku dukungan

Tapi
Terasa benar
Saat aku takut melupakan wajahnya
dan sepasang mata yang menenangkanku
Seharusnya kujauhi saja masalah ini

Sialnya, dia ternyata
Lebih sempurna dari masa lalu


Terus ada komen dari Dina:

close ur eyes
take a deep breath
and make a choice
move on


Friday, August 26, 2011

My Kite: my sister in law's blog post

Hey Erina, my sister in law, you really got me crying when I read your post.

Getting Closer to 30s



For me, actually every 26th of August is just another ordinary day older. Nothing special. But I feel very grateful for every breath I take and the chance to live another day. Alhamdulillah...

A quote to be noted to my self:

Jadilah pribadi yang tenang dan menenangkan. Bukan pribadi yang gelisah dan penuh amarah. Tenang bukan berarti tidak mampu, tenang bukan berarti kalah, tenang bukan berarti lambat. Tenang adalah seni menyampaikan kritikan dengan bahasa yang lembut, tenang adalah penyampaian fakta keras dengan cara yang lembut, tenang adalah penolakan berat dengan cara yang ringan...

Wednesday, August 24, 2011

Selalu Muda

Gerry, Ami, Saya, Gadis, Fauzan

Selalu merasa muda bersama mereka. Siapa yang ingat dengan usia yang sudah lewat seperempat abad bila tiap kali bertemu yang diobrolkan adalah kilas balik masa-masa kuliah? Masa-masa makan bersama, mengerjakan tugas bersama dengan segala keribetannya, nyanyi haha-hihi, dan pastinya foto-foto.

Sudah lama rasanya masa-masa itu. Tak terasa pertama bertemu sudah 7 tahun lalu dan kini masing-masing sudah punya jalannya sendiri, walau mayoritas masih mencari-cari (jodoh) dan mengejar mimpi.

Buat saya, mereka adalah teman-teman yang cerdas. Berwawasan, kreatif tanpa batas, walaupun kadang ribet. Hehehe... Gerry yang selalu bikin ceria dan bikin gemes, Ami yang kalo bicara penuh pertimbangan tapi kalau bercanda asik banget, Gadis yang kebanyakan teori dan selalu percaya zodiak, lalu Fauzan yang setelah saya inget-inget hampir selalu ada di momen-momen penting saya (sidang, wisuda sampai patah hati berkeping-keping, hahaha...)

Tiap kali bosan melanda, betapa kangennya saya makan enak dan nyanyi asal-asalan bersama mereka.

Ah, masa muda....

Monday, August 22, 2011

Aster dan Mawar

Sedari kecil ibu saya sering menyebut nama bunga ini. Entah sejak kapan saya jadi menyukainya. Salah satu alasan saya menghadiri pernikahan adalah karena bunga ini pasti ada di sana. Yang jelas, setiap kali melihatnya saya pasti langsung tersenyum bahagia. Terutama kalau melihat yang berwarna putih dan masih ada daunnya.

Kata orang, aster/daisy punya makna cinta, keindahan, kecantikan. Ada yang bilang juga kemurnian dan kepolosan. Pernah baca pula bahwa aster adalah simbol perhatian dan keihklasan. Kalau ada orang kasih bunga itu, maka katanya kitalah yang terbaik untuk masa depannya.

Punya mimpi suatu saat ada seseorang yang ngasih bunga ini karena selama ini kalau menerima bunga ya... mawar. Hahaha...



Bunga kedua adalah mawar. Bukan bunganya. Tapi aromanya. Bagi saya bukanlah coklat dan es krim untuk menenangkan kerusuhan batin. Tapi, teh mawar hangat, diminum sambil memejamkan mata dan memasukkan aromanya dalam-dalam. Cukup itu...




Friday, July 22, 2011

Kue Cabe


Ini gampang banget, nget, nget...

Bahan:
1 gelas tepung terigu
1 gelas tepung sagu/kanji
1 sdt garam
3 butir telur
minyak untuk menggoreng
gula pasir setengah gelas

Cara membuat:
- Campurkan semua bahan sampai nggak lengket di tangan dan bisa dibentuk
- Cara membentuk: ambil sedikit adonan dan pilin dengan tangan sampai berbentuk mirip cendol (makin kecil, makin garing hasilnya)
- Siapkan minyak di dalam wajan (jangan dinyalakan dulu kompornya)
- Dalam minyak dingin, masukan adonan yang sudah dibentuk dengan tangan satu per satu.
- Setelah wajan penuh dengan adonan mirip cendol, goreng sampai kecoklatan
- Kalau ingin rasa asin, selesai sudah
- Mau manis: bikin karamel dari 1/2 gelas gula lalu beri sedikit air dan panaskan hingga berbuih. Setelah itu, masukan hasil kue yang sudah digoreng dan campur dengan gula hingga tercampur rata dan gula agak mengeras

Wednesday, July 20, 2011

Cookies, Cookies, Cookies (Kue Semprit)

Wahai para amatir di dapur... Hei, saya nyari temen nih...

Untuk beberapa entri ke depan saya mau berbagi resep yang diambil dari coret-coretan tangan temennya ibu saya dan dari majalah jaman dulu (tahun '80-an). Buat pemula, resep-resep ini gampang banget dipraktikkan dengan hasil yang pastinya membanggakan buat kita-kita ini.

Kalau di resep ditulisnya Jelly Cookies. Berhubung nggak pakai jelly, saya ubah aja jadi kue semprit. Mau dibilang kue bunga juga nggak apa-apa. Nih fotonya...



Gimana mulainya?
Ini dia...

Bahan-bahannya:
200 gr gula halus 300 gr margarin (kalau ada mentega atau mau dicampur antara margarin dan mentega juga nggak apa-apa)
2 butir kuning telur
1 sdm susu kental manis putih
350 gr tepung terigu
80 gr tepung maizena
Hiasan: Buah ceri secukupnya (potong kecil-kecil buat hiasan) atau sukade, coklat blok juga boleh, keju dipotong-potong juga bisa (sesuai selera pokoknya)

Cara membuat:
- Gula halus dan margarin dikocok pake mixer sampai berwarna putih
- Masukkan kuning telur satu per satu - Masukkan susu kental manis
- Masukkan campuran tepung terigu dan maizena, campur sampai adonan enak buat dicetak
- Cetak pake cetakan semprit bunga atau cetakan semprit model lain, lalu dihias*.
- Panggang adonan selama 20 menit-an dalam suhu 180 derajat

*Kalau pake coklat blok hiasnya setelah kue dipanggang ya. Tim dulu coklat blok-nya baru ditaro di atas kue.

Selamat memcoba ya... Sekian dan terima kasih:)